Disini saya akan mengenalkan tentang Local Area Network, dan pengenalan tentang topologi.
1.
Pendahuluan
Kalo kita
berbicara masalah internet, ada pandangan bahwa internet itu merupakan suatu
hubungan antar komputer di seluruh dunia dengan pusat pada suatu komputer
tertentu. Pandangan ini kurang benar, karena sebenarnya Internet merupakan
kumpulan dari jaringan-jaringan besar ataupun kecil diseluruh dunia. Nah,
sebagai awalan kita akan mepelajari bagian internet tersebut yaitu jaringan
local.
Tujuan dari
jaringan komputer adalah untuk menghubungkan jaringan-jaringan yang ada dalam
jaringan tersebut sehingga informasi dapat ditransfer dari satu lokawi ke
lokasi yang lain. Karena suat perusahaan memuliki keinginan/kebutuhan yang
berbeda-beda maka terdapat berbagai cara jaringan terminal-terminal dapat
dihubungkan. Struktur Geometric ini
disebut dengan LAN Topologies.
Terdapat enam
Network Topologi yaitu :
Ø
Star
Ø
Mesh
Ø
Ring
Ø
Bustree
Ø
Hybrid
Setiap
topologi memuliki karakteristik yang berdeda-beda dan masing-masing juga
memiliki keuntungan dan kerugian. Topologi tidak tergantung kepada medianya dan
setiap topologi biasanya menggunakan
media sbb :
-
Twisted pair
-
Coaxial cable
-
Optical cable, atau
-
Wireless.
Physical
Topologi adalah bagaimana kabel digelar
sedangkan Logical Topologi adalah bagaimana jaringan (network) bekerja pada
‘physical wiring’. Harus diingat bahwa representasi secara logical dari suatu
topologi mungkin bias sangat berbeda dengan implementasi secara fisiknya
(physical implementation).
Sebagai
contoh semua workstation dalam suatu token ring, secara logical dihubungkan
secara ring. Akan tetapi secara fisik setiap station dihubungkan (attached) ke
‘central hub’, seperti sebuah star topologi.
1. Topologi Jaringan
1.1 Topologi Bus atau Daisy Chain
Topologi
ini memiliki karakteristik sebagai berikut:
·
merupakan satu kabel
yang kedua ujung nya ditutup, dimana sepanjang kabel terdapat node-node
·
umum digunakan karena
sederhana dalam instalasi
·
signal melewati kabel
dalam dua arah dan mungkin terjadi collision
·
problem terbesar pada
saat kabel putus. Jika salah satu segmen kabel putus, maka seluruh jaringan
akan terhenti.
1.2 Topologi Ring
Topologi
ini mempuyai karakteristik sebagai berikut:
·
lingkaran tertutup yang
berisi node-node
·
sederhana dalam layout
·
signal mengalir dalam
satu arah, sehingga dapat menghindarkan terjadinya collision (dua paket data bercampur), sehingga memungkinkan
pergerakan data yang cepat dan collision
detection yang lebih sederhana
·
problem: sama dengan
topologi bus
·
biasanya topologi ring tidak dibuat secara fisik
melainkan direalisasikan dengan sebuah consentrator
dan kelihatan seperti topologi star
1.3 Topologi Star
Topologi
ini mempunyai karakteristik sebagai berikut:
·
setiap node
berkomunikasi langsung dengan central
node, traffic data mengalir dari node
ke central node dan kembali lagi.
·
mudah dikembangkan,
karena setiap node hanya memiliki kabel yang langsung terhubung ke central node
·
keunggulan : jika satu
kabel node terputus yang lainnya tidak terganggu
·
dapat digunakan kabel
yang “lower grade” karena hanya menghandel satu traffic node, biasanya
digunakan kabel UTP
1.4 Topologi Mesh
MESH topologi
dibangun dengan memasang link diantara atation-station. Sebuah ‘fully-connected
mesh’ adalah sebauh jaringan dimana setiap terminal terhubung secara langsung
ke semua terminal-terminal yang lain. Biasanya digunakan pada jaringan komputer
kecil. Topologi ini secara teori memungkinkan akan tetapi tidak praktis dan
biayanya cukup tinggi untuk di-implementasikan. Mesh topologi memiliki tingkat
redundancy yang tinggi. Sehingga jika terdapat satu link yang rusak maka suatu
station dapat mencari link yang lainnya.
1.5 Topologi TREE
Tree topologi
dibangun oleh Bus network yang dihubungkan secra bersama-sama. Contoh : setiap
gedung dalam suatu kampus memiliki Bus Network yang telh terpasang, maka setiap
network dapat disambungkan secara bersama untuk membentuk sebuah tree teknologi
yang bisa mengcover semua kampus. Karena tree topologi terdiri dari Bus
topologi yang dihubungkan secra bersama maka tree topologi memiliki
karakterisitik yang sama dengan Bus topologi.
Dia dapat
mensupport baik baseband maupun broadband signaling dan juga mensupport baik
contention maupun token bus access.
HYBRID
Hybrid
Network adalah network yang dibentuk dari berbagai topologi dan teknologi.
Sebuah hybrid network mungkin, sebagi contoh, diakibatkan oleh sebuah pengambil
alihan suatu perusahaan. Sehingga ketika digabungkan maka teknologi-teknologi
yang berbeda tersebut harus digabungkan dalam sebuah network tunggal. Sebuah
hybrid network memiliki semua karakterisitik dari topologi yang terdapat dalam
jaringan tersebut.
Sekian , semoga bermanfaat !!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar